Depresi cenderung melanda negara-negara maju ketimbang negara berkembang atau miskin. Kesimpulan itu diungkapkan peneliti World Health Organization (WHO) di BMC Medicine Journal.
Peneliti menyurvei 89 ribu orang dari 18 negara. Dari 10 negara berpendapatan kapita tinggi, diantaranya Prancis, Amerika, dan Jerman, peneliti menumukan prevalensi depresi penduduk sebesar 14,6%. Di negara-negara berkembang, misalnya India, Meksiko, Brasil danLibanon, prevalensi depresinya hanya 11,1%. Peneliti berspekulasi warga di negara-negara kaya lebih rentan dirundung depresi karena kesenjangan pendapatan yang lebih kentara. (**)