Orang penting, walaupun sudah menjadi jenazah, masih saja sangat berharga. Tiga lelaki akhirnya diganjar hukuman penjara hingga 20 bulan pada Senin (16/5) di Siprus karena telah mencuri jenazah Presiden Siprus Tassos Padadopoulos dari makamnya.
Para terdakwa, dua orang Yunani-Siprus bersaudara dan seorang berkebangsaan India, dinyatakan bersalah karena secara tidak sah memasuki dan membongkar makam, kemudian mengambil dan menyembunyikan jenazah presiden. Berita itu sungguh mengejutkan Pulau Siprus, Mediterania. Makam Padadopoulos dibongkar dan tubuhnya dicuri pada 2009. Tidak hanya itu, jenazah sang presiden disembunyikan di pemakaman pinggiran Nikosia, Ibu kota Pulau Siprus. Dari sidang pengadilan terungkap, kedua bersaudara itu disuruh saudaranya yang lain menggali kembali kuburan Padadopoulos. Saudara mereka itu sedang berada di dalam penjara. Dengan menguasai jenazah itu, mereka berharap dapat bernegosiasi agar cepat keluar dari penjara. Saudara kedua pencuri jenazah itu dihukum karena pembunuhan. Polisi mulai mengungkap tempat persembunyian jenazah tiga bulan kemudian ketika terdakwa ketiga, seorang India, mengontak keluarga Padadopoulos untuk meminta tebusan. Menculik jenazah untuk tebusan, keterlaluan….(**)
Almarhum Tassos Padadopoulos yang Jenazahnya Dicuri (Sumber:guardian)
Jakarta Time
